
Tentang Akulaku
Menyediakan pelanggan dengan layanan keuangan seumur hidup
Profil Perusahaan
Akulaku adalah platform perbankan dan keuangan digital terkemuka di Asia Tenggara yang hadir di Indonesia, Filipina, dan Malaysia. Akulaku hadir di pasar negara berkembang untuk membantu memenuhi kebutuhan keuangan sehari-hari bagi pelanggan yang kurang mendapat jangkauan dalam menggunakan layanan perbankan, pendanaan, dan investasi secara digital, serta layanan broker asuransi.
Selain kartu kredit virtual dan platform e-commerce Akulaku, perusahaan Akulaku juga mengoperasikan Asetku (platform manajemen kekayaan online) dan Neobank (bank digital seluler yang didukung oleh Bank Neo Commerce). Misi Akulaku adalah dapat melayani 50 juta pengguna di seluruh Asia Tenggara pada tahun 2025.


Pengembangan
2022
2021
2020
2019
2018
2017
2016
2015
2014
Mei
Des
Des
Jul
Jul
Mei
Des
Jul
Jun
Nov
Okt
Agu
Jul
Jun
Feb
Des
Mar
Agu
Jul
Bank Neo Commerce Akulaku dinobatkan sebagai salah satu Bank Terbaik di Dunia
Akulaku menghimpun dana dengan total US$400 juta dari berbagai investor seperti The Silverhorn Group, termasuk investasi strategis senilai US$100 juta dengan Siam Commercial Bank ("SCB") Thailand
Menjalani pandemi sebagai pengujian utama terhadap daya tahan sistem keuangan dan terus mencapai pertumbuhan positif di tahun penuh tantangan ini
Investasi digital di bawah Asetku melebihi 1 miliar
Akulaku menembus 20 juta pendaftar
Mengakuisisi bank nasional di Indonesia dan dan perusahaan asuransi umum di Filipina (MICI) untuk membangun fondasi bisnis perbankan digital dan manajemen kekayaan
Investasi strategis dari Ant Financial
Berhasil menyelesaikan pembiayaan Seri C
Akulaku menembus 10 juta pendaftar
Layanan pinjaman tunai diluncurkan untuk memenuhui kebutuhan tunai pelanggan
Asetku diluncurkan, penambahan penawaran produk investasi dan manajemen kekayaan
Layanan Akulaku PayLater( (Akulaku Pay) diluncurkan dibawah kemitraan erat pemain E-commerce tingkat-1
Berhasil menyelesaikan pembiayaan Seri B
Beralih ke bisnis pinjaman konsumen di bawah "Akulaku"
Berhasil menyelesaikan pembiayaan Seri A
Menempati 30% dari pangsa pasar
Bisnis remitansi diluncurkan dibawah "Silvrr"
Mendapatkan akuisisi IDG
Akulaku didirikan